September 18, 2025
Tujuan: Mempertahankan rentang suhu operasi yang tepat dari motor listrik, elektronik daya, baterai, dan komponen lainnya.
Komponen utama yang dikelola:
Motor listrik
Elektronik daya (inverter, konverter DC-DC, pengisi daya onboard)
Paket baterai traksi
Metode pendinginan dan pemanasan:
Sistem pendingin cairan (paling umum pada EV)
Pendinginan berbasis refrigeran (terkadang terintegrasi dengan sistem AC)
Sistem pompa panas (di banyak EV modern, digunakan untuk pendinginan dan pemanasan)
Kepentingan: Secara langsung memengaruhi kinerja, efisiensi, keselamatan, dan masa pakai baterai.
Tujuan: Sistem penyimpanan energi utama dari EV.
Komposisi:
Ribuan sel lithium-ion yang dirakit menjadi modul dan paket
Sistem Manajemen Baterai (BMS) untuk memantau tegangan, suhu, dan kondisi kesehatan
Fungsi: Menyediakan listrik arus searah (DC) ke inverter.
Peran dalam drivetrain:
Inverter mengubah DC menjadi arus bolak-balik (AC) untuk motor AC, atau menjadi DC terkontrol untuk motor DC tanpa sikat.
Menyalakan motor traksi listrik, yang menggerakkan roda.
Peran sekunder: Menyediakan energi untuk sistem tambahan seperti pencahayaan, infotainment, dan kontrol iklim.
Ringkasan:
Sistem termal memastikan bahwa baterai dan komponen penting lainnya tetap berada dalam rentang suhu yang aman dan efisien, sementara paket baterai traksi menyimpan dan mengirimkan energi listrik yang dibutuhkan untuk menyalakan motor traksi dan sistem tambahan.